Sunday, December 20, 2009

INSEKTISIDA

INSEKTISIDA



WINDER® 25 WP

Bahan Aktif : IMIDAKLOPRID 25%
Nomor Pendaftaran : RI. 1452/12-98/T

WINDER adalah
insektisida yang bersifat racun kontak, racun lambung dan sistemik berbentuk WP (wettable Powder). Digunakan untuk mengendalikan hama-hama pada tanaman padi, mentimun, teh, tembakau dan cabai. Dapat juga untuk mengendalikan serangga yang telah kebal terhadap insektisida golongan Piretroid maupun Organofosfat

PETUNJUK PENGGUNAAN :
Jenis Tanaman
dan Jasad Sasaran
Dosis atau Konsentrasi
Formulasi yang dianjurkan
Waktu dan Cara Aplikasi
PADI :
- Wereng Coklat
Nilaparvata lugens
0,2 - 0,4 gram/liter
Apabila populasi atau intensitas serangan hama telah mencapai ambang pengendaliannya sesuai dengan rekomendasi setempat. Apabila belum jelas, hubungi petugas pertanian yang berwenang.

Interval penyemprotan 10-14 hari dengan penyemprotan volume tinggi 500 liter air/hektar

Waktu aplikasi terkahir adalah 15 hari sebelum tanaman dipanen atau hasil pertanian dikonsumsi

- Penggerek Batang
T. incertulas, T inotata
-
Ganjur
Orseolia oryzae
- Lalat Daun
Hydrelia sp.
- Hama putih
Nymphula depunctalis
- Hama putih palsu
Cnapalocrosis medinalis
100 - 200 gram/Ha
atau
0,2 - 0,4 gram/liter air
MENTIMUN :
- Kutu Daun
Myzus persicae
-
Thrips sp
0,4 - 0,8 gram/liter air
TEH :
Myzus persicae
Helopeltis sp
100 - 200 gram/Ha
atau
0,2 - 0, gram/liter air
TEMBAKAU :
- Kutu Daun
Myzus persicae
0,05 - 0,2 gram/liter air
CABAI :
- Kutu Daun
Myzus persicae
-
Thrips sp
- Lalat Buah
Dacus ferruggineus
100 - 200 gram/Ha
atau
0,2 - 0, gram/liter air

INSEKTISIDA


TUREX® WP

BAHAN AKTIF : Delta Indotoksin Pada Bacillus thuringiensis
Var. Aizawai strain GC-91 : 25.000 IU/mg


Nomor Pendaftaran : RI.1103/7-98/T


TUREX WP
adalah insektisida biologi yang bekerja sebagai racun perut, berbentuk tepung warna coklat muda yang dapat disuspensikan, digunakan untuk mengendalikan hama serangga pada tanaman kubis, tomat dan kedelai.

PETUNJUK PENGGUNAAN
Tanaman
Hama sasaran
Konsentrasi/
dosis ormulasi
Waktu penyemprotan
KUBIS
Perusak daun
Plutella xylostella
0,5 - 1 gr/l
Apabila populasi atau intensitas serangan hama telah mencapai ambang pengenda- liannya sesuai dengan rekomendasi setempat. Apabila belum jelas, hubungi petugas pertanian yang berwenang.

INSEKTISIDA


WINDER® 100 EC

Bahan Aktif : IMIDAKLOPRID 100 gram/liter
Nomor Pendaftaran : RI. 1591/4-2001/T

WINDER adalah
insektisida racun lambung dan kontak yang sistemik berbentuk pekatan yang dapat diemulasikan dalam air berwarna coklat muda, digunakan untuk mengendalikan hama utama yang menyerang tanaman kentang, padi dan cabai.

PETUNJUK PENGGUNAAN :
Jenis Tanaman
dan Jasad Sasaran
Dosis atau Konsentrasi
Formulasi yang dianjurkan
Waktu dan Cara Aplikasi
KENTANG :
- Penggorok Daun
Liriomyza huidobrensis
-
Thrips sp
- Aphids sp
0,5 - 2 ml/liter
Apabila populasi atau intensitas serangan hama telah mencapai ambang pengendaliannya sesuai dengan rekomendasi setempat. Apabila belum jelas, hubungi petugas pertanian yang berwenang.

Interval penyemprotan 10-14 hari dengan penyemprotan volume tinggi 500 liter air/hektar

Waktu aplikasi terkahir adalah 15 hari sebelum tanaman dipanen atau hasil pertanian dikonsumsi

PADI :
- Penggerek Batang
T. incertulas, T inotata
-
Ganjur
Orseolia oryzae
- Lalat Daun
Hydrelia sp.
- Hama putih
Nymphula depunctalis
- Hama putih palsu
Cnapalocrosis medinalis
125-250 L/Ha
atau
0,25 - 0,5 ml/liter air
CABAI :
- Kutu Daun
Myzus persicae
-
Thrips sp
- Lalat Buah
Dacus ferruggineus
125-250 L/Ha
atau
0,25 - 0,5 ml/liter air

INSEKTISIDA



WINCOAT® 70 WS

Bahan Aktif : IMIDAKLOPRID 70%
Nomor Pendaftaran : RI. 1803/11-2002/T

WINCOAT adalah
insektisida seed treatment/perlakuan benih yang bersifat racun kontak dan lambung yang sistemik berbentuk tepung berwarna biru. Digunakan untuk melindungi bibit padi dari serangan hama penggerek batang, hama putih, lalat daun, ganjur dan bibit jagung dari serangan lalat bibit.

KEUNGGULAN :
  • Dosis rendah, daya bunuh tinggi.
  • Mudah terserap ke seluruh jaringan tanaman (tanaman terlindung sempurna).
  • Mampu mengendalikan hama pada semua stadia.
  • Persistensi lebih lama tetapi tidak mudah menimbulkan resistensi.
  • Aman bagi musuh alami.
  • Mampu mengendalikan hama yang telah resisten terhadap insektisida golongan piretroid, organofosfat dan karbamat.
PETUNJUK PENGGUNAAN :
Jenis Tanaman
dan Jasad Sasaran
Dosis atau Konsentrasi
Formulasi yang dianjurkan
Waktu dan Cara Aplikasi
PADI :
- Penggerek Batang
Tryporiza sp
-
Ganjur
Orseolia oryzae
- Lalat Daun
Hydrelia sp.
- Hama putih
Nymphula depunctalis
20 - 40 gram/ha (dengan
kebutuhan benih/ha
20 - 40 kg benih) atau
sama dengan
1 - 2 gr/gr benih.
Benih dicampur dengan insektisida pada saat dilakukan prosesing benih sebelum dipacking atau sebelum dilakukan persemaian.
JAGUNG :
- Lalat Bibit
Atherigona sp
2 - 4 g/Kg benih
Saat prosesing benih sebelum dipacking atau sebelum penanaman.

INSEKTISIDA


CYRROTEX® 75 SP

Bahan Aktif : SIROMAZIN 75%
Nomor Pendaftaran : RI. 1750/11-2002/T

CYRROTEX adalah
insektisida yang bersifat racun perut, berbentuk tepung berwarna putih yang dapat larut dalam air, digunakan untuk mengendalikan hama penggorok daun pada bawang merah.

KEUNGGULAN :
  • Dosis penggunaan rendah (lebih efisien).
  • Bersifat sistemik pada tanaman sehingga persitensinya cukup lama.
  • Selektif (tidak membunuh musah alami).
  • Dapat dicampur dengan pestisida.
PETUNJUK PENGGUNAAN :
Jenis Tanaman
dan Jasad Sasaran
Dosis atau Konsentrasi
Formulasi yang dianjurkan
Waktu dan Cara Aplikasi
BAWANG MERAH :
- Penggorok Daun
Liriomyza sp
Penyemprotan volume tinggi 500 liter air/hektar :
0,3 - 0,6 g/L
Apabila populasi/intensitas serangan telah mencapai ambang pengendalian.


INSEKTISIDA



WINGRAN® 0,5 G

Bahan Aktif : IMIDAKLOPRID 0,5%
Nomor Pendaftaran : RI. 1855/4-2003/T

WINGRAN adalah
racun lambung dan kontak yang sistemik berbentuk butiran yang dapat diemulsikan berwarna biru tua, digunakan untuk mengendalikan hama wereng coklat dan penggerek batang pada tanaman padi.

PETUNJUK PENGGUNAAN :
Jenis Tanaman
dan Jasad Sasaran
Dosis yang dianjurkan
Waktu dan Cara Aplikasi
PADI :
- Penggerek Batang
Tryporiza sp
-
Wereng Coklat
Tryporiza innotata
6 - 12 kg/ha
Ditaburkan secara merata di pertanaman bersamaan dengan pemupukan susulan pertama (2 minggu setelah pindah tanam) dan pemupukan susulan kedua (2 minggu setelah pemupukan susulan kedua). Jika tingkat serangan tinggi perlu perlu pengulangan satukali aplikasi dengan dosis yang sama dengan selang waktu 30 hari.

INSEKTISIDA



RAYDOCK® 28 EC

Bahan Aktif : BETA SIFLUTRIN 28 g/L
Nomor Pendaftaran : RI. 1884/4-2003/T

RAYDOCK adalah
insektisida racun kontak dan lambung berbentuk pekatan yang dapat diemulsikan berwarna kuning kecoklatan, digunakan untuk mengendalikan hama ulat grayak (Spodoptera litura) pada tanaman cabai.

PETUNJUK PENGGUNAAN :
Jenis Tanaman
dan Jasad Sasaran
Dosis atau Konsentrasi
Formulasi
Waktu Aplikasi
CABAI :
- Ulat Grayak
Spodoptera litura
Penyemprotan volume tinggi 400-500 liter air/hektar :
1,0 - 2,0 ml/L
Saat terjadi gejala serangan. Apabila populasi atau intensitas serangan hama telah mencapai ambang pengendalian.

INSEKTISIDA



TRIDENT® 200 EC

Bahan Aktif : TRIAZOFOS 200 g/L
Nomor Pendaftaran : RI. 1942/8-2003/T

TRIDENT adalah
insektisida racun kontak dan lambung berbentuk pekatan yang dapat diemulsikan berwarna kuning kecoklatan, digunakan untuk mengendalikan hama penggorok daun (Phyllocnistis citrella), Aphids (Toxoptera citridea) pada tanaman jeruk.

PETUNJUK PENGGUNAAN :
Jenis Tanaman
dan Jasad Sasaran
Dosis atau Konsentrasi
Formulasi
Waktu Aplikasi
JERUK :
- Penggorok Daun
Phyllocnistis citrella
Penyemprotan volume tinggi 400-500 liter air/hektar :
1,0 - 2,0 ml/L
Saat terjadi gejala serangan
- Aphids
Toxoptera citridea
Penyemprotan volume tinggi 400-500 liter air/hektar :
1,0 - 3,0 ml/L

INSEKTISIDA



PROMECTIN® 18 EC

Bahan Aktif : ABAMEKTIN 18 g/L
Nomor Pendaftaran : RI. 1782/11-2002/T

PROMECTIN adalah
insektisida racun kontak dan racun perut berbentuk pekatan yang dapat diemulsikan berwarna kecoklatan, digunakan untuk mengendalikan hama penggorok daun pada tanaman cabai, kentang dan hama perusak daun pada tanaman kubis.

KEUNGGULAN :
  • Dosis penggunaan rendah dan daya kerja cepat.
  • Bersifat translaminar, mampu mengendalikan hama yang berada di balik daun.
  • Merupakan produk mikrobiologis sehingga dapat dipakai dalam program PHT.
PETUNJUK PENGGUNAAN :
Jenis Tanaman
dan Jasad Sasaran
Dosis atau Konsentrasi
Formulasi
Waktu Aplikasi
CABAI :
- Penggorok Daun
Liriomyza sp
Penyemprotan volume tinggi 500 liter air/hektar :
0,25 - 0,5 ml/L
Apabila populasi/intensitas serangan telah mencapai ambang pengendalian.
Interval Penyemprotan 14 hari
KENTANG :
- Penggorok Daun
Liriomyza sp
Penyemprotan volume tinggi 500 liter air/hektar :
0,25 - 0,5 ml/L
KUBIS :
- Perusak Daun
Plutella xylostella
Penyemprotan volume tinggi 500 liter air/hektar :
0,25 - 0,5 ml/L
 
Toko Pertanian Online Copyright © 2009 Blogger Template Designed by Bie Blogger Template